
DENGGOL Bicara Siapa Dia:Tugas APH Usut Tuntas
SORANA.CO.ID-INDRAMAYU JAWA BARAT:Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat selalu menjadi misteri dan penuh tanda tanya. Pengamatan yang dilakukan Buana Minggu selama ini bahwa bidang PSMA merupakan bidang yang paling sangat tidak transparan dan selalu ditutup rapat oleh setiap pengelola anggaran. Hal ini bukan tidak beralasan, karena selama ini semua surat konfirmasi tertulis yang diajukan kepada Kepala Dinas Pendidikan Prov. Jawa Barat selalu saja tidak mendapatkan jawaban.
Setelah mendapat disposisi, semua surat ditumpuk di meja kerja Kepala Bidang (Kabid) PSMA, Awan Suparwana. Sampai dirinya mengalami kecelakaan, surat konfirmasi dari media cetak Buana Minggu belum satu pun yang mendapat tanggapan. Padahal Buana Minggu sudah mengirim surat konfirmasi berkali-kali.
SKN Buana Minggu mengirim surat konfirmasi tertulis yang berisi tentang dugaan penyimpangan beberapa kegiatan yang dikelola di Bidang PSMA pada tahun 2024.Surat tersebut pun menumpuk di meja Kabid PSMA.
Setiap akan dikonfirmasi selalu banyak alasan. Surat konfirmasi sudah beberapa kali dikirim kepada Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat dan surat konfirmasi pun sudah didisposisikan pada Kabid PSMA Awan Suparwana. Namun setiap dikonfirmasi menurut stafnya Ari maupun melalui security mengatakan surat tersebut masih ditumpuk di meja Kabid.
Sampai kapankah surat jawaban konfirmasi terkait anggaran APBD Provinsi tahun 2024 akan terjawab, agar masyarakat pun tahu dana tersebut dialokasikan kemana saja, apa manfaatnya bagi masyarakat? Upaya yang dilakukan wartawan Buana Munggu untuk menemui Plt. Kadisdik Provinsi Jawa Barat, Deden Saipul Hidayat, juga banyak alasan sehingga tidak dapat ditemui.
Menurut Informasi dari staf bidang PSMA, bahwa Awan Suparwana sedang sakit. Jika Kabidnya sakit dan berhalangan, siapa yang akan melanjutkan menjawab surat konfirmasi wartawan? Yang mengelola masing-masing paket proyek di Bidang PSMA tersebut pun tidak jelas siapa PPK dan PPTK-nya. Seharusnya mereka ini yang melayani kebutuhan publik. Mereka ini yang lebih paham tentang pelaksanaan kegiatan di Bidang PSMA.(ras/@erwin)
