DENGGOL Bicara Siapa Dia:Budaya Daerah Diadakan Setiap Tahun
SORANA.CO.ID:INDRAMAYU JABAR-Kepala Desa (Kuwu) Rancasari M Mansur adakan kegiatan unjungan di buyut Kesambi,sebagai simbol tradisi unjungan diadakan setiap tahun adat dan budaya peninggalan nenek moyang moyang terdahulu menjadi simbol kearifan budaya lokal yang memang perlu di lestarikan namun tetap menjujung tuhan sang pencipta.Mengadakan tradisi adat merupakan ungkap rasa suka cita atas keberhasilan baik pertanian seb agai mata pencaharian.Serta dijauhkan dari segala wabah yang ada di daerah atau desa tersebut agar masyarakat dapat mencapai kemakmuran.Kegiatan adat tahunan yakni unjungan atau sedekah Bumi yang di laksanakan .Selasa (08/11/2022) di Desa Rancasari Kecamatan Bangodua Kabupaten Indramayu Jawa Barat.
Bertempat di Buyut Kesambi, dalam rangka memeriahkan acara tersebut menampilkan pagelaran kesenian daerah Wayang Kulit,Unjungan di hadiri Forkompimcam Kecamatan Bangodua, Babinsa, Babinkamtibmas,aparatur Desa dan tokoh masyarakat.Acara tersebut belangsung sangat antusias warga setempat memberikan sesajian guna dibacakan do’a atau tahlilan bersama, dalam sesi tersebut dilaksanakan sangat sakral dan kondusif sampai selesai.
Kepala desa Rancasari M Mansur menuturkan melaksanakan sedekah Bumi yang merupakan tradisi adat desa tahunan wujud ungkapan masyarakat,sebagai rasa bersyukur serta suka cita terhadap sang pecipta atas segala karunia yang telah diberikana kepada masyarakat Desa Rancasari.Diharapkan ke depan masyarakat dapat terhindar dari segala sesuatu yang tidak di inginkan serta dilimpahkan hasil pertaniannya sehingga dapat menunjang perekonomian yang lebih baik.
Sementara Camat Bangodua Raden Mas Wahyu Adhiwijaya S.STP M.Si mengatakanUnjungan / Sedekah Bumi merupakan wujud penghormatan anak cucu atau keturunan terhadap peninggalan leluhur. Momen ini menjadi kesempatan untuk berkumpul, bersilaturahmi untuk mendoakan para leluhur, saling mengenal sebagai satu keluarga dan saling menjaga satu sama lain.
Camat berpesan.kepada masyarakat agar harus mematuhi aturan pemerintah untuk tetap menerapkan Protokol Kesehatan jaga Jarak dan memakai masker dan cuci tangan walaupun suasana sudah kembali normal dan masyarakat harus menjaga ketertiban, keamanan, dan kondusifitas lingkungan.Juga harus selalu kompak dalam hal-hal yang positif dan harus selalu semangat untuk berperan dalam proses pembangunan menuju Indramayu Bermartabat.(sorana.co.id//ras/hnd/ind/prapto)
